Segmentasi melibatkan pemusatan upaya pemasaran Anda pada kelompok populasi yang tertarik dengan produk Anda dan kemungkinan menguntungkan bagi perusahaan Anda. Banyak pemilik bisnis menggunakan teknik ini untuk membuat kampanye pemasaran yang terfokus dan efektif; namun, segmentasi bisa jadi sulit, dan ada potensi kerugian.
Target Salah
Riset pasar adalah disiplin yang kompleks, dan bahkan para ahli pun bisa salah. Jika Anda menargetkan segmen yang tidak menguntungkan, bisnis Anda tidak akan mencapai kesuksesan finansial. Demikian pula, jika Anda menargetkan segmen yang tidak menganggap produk Anda menarik, kampanye Anda akan gagal. Riset dan analisis menyeluruh dapat mengurangi kemungkinan kegagalan, tetapi risiko tertentu selalu ada.
Terlalu Sempit atau Terlalu Lebar
Jika segmen yang Anda targetkan terlalu sempit, Anda membatasi potensi pendapatan Anda. Misalnya, jika bisnis menargetkan grup yang terlalu kecil untuk memberikan pendapatan yang cukup, bisnis tersebut tidak akan sukses secara finansial, tidak peduli seberapa sukses upaya pemasarannya. Kampanye juga mungkin gagal karena segmen target terlalu lebar. Misalnya, bisnis mungkin menargetkan semua orang berpenghasilan tinggi tanpa menyadari bahwa para lajang umumnya tidak tertarik dengan produknya. Akibatnya, bisnis membuang-buang uang dengan mengiklankan orang yang tidak akan pernah menjadi sumber pendapatan. Profitabilitas dapat meningkat dalam kasus ini jika bisnis berfokus pada segmen yang lebih sempit, seperti orang berpenghasilan tinggi yang sudah menikah.
Kurang informasi
Segmentasi membutuhkan pengetahuan khusus tentang segmen target, yang mungkin tidak tersedia dalam beberapa kasus. Segmen yang Anda targetkan harus dapat diakses, diidentifikasi dan diukur, catat buku "Pemasaran." Dapat diakses berarti Anda dapat menjangkau orang-orang dengan bentuk iklan yang Anda mampu. Beberapa segmen populasi tersebar luas, misalnya, yang berarti menjangkau semua orang akan membutuhkan kampanye yang menjangkau wilayah yang cukup besar. Dapat diidentifikasi berarti Anda memiliki akses ke data, seperti lokal atau kebiasaan konsumsi media, yang memungkinkan Anda untuk memilih grup tersebut dari kawanan. Terukur berarti Anda memiliki beberapa cara, seperti survei, untuk mempelajari bagaimana segmen tersebut sebenarnya memandang produk atau layanan Anda. Jika Anda kekurangan salah satu kategori informasi ini, segmentasi tidak mungkin menjadi pendekatan yang efektif untuk bisnis Anda.
Biaya
Riset pasar itu mahal. Survei, kelompok fokus, dan analisis statistik biasanya membutuhkan konsultan ahli. Dalam beberapa kasus, pendekatan yang lebih hemat biaya adalah dengan memilih pemasaran massal. Daripada menghabiskan uang untuk riset pasar, perusahaan mungkin mendanai kampanye satu ukuran untuk semua, mengetahui iklan dengan daya tarik yang luas pasti akan menjangkau beberapa anggota segmen yang menguntungkan.