Apa Tantangan & Tanggung Jawab Akuntansi Manajemen?

Akuntansi manajemen adalah fungsi bisnis internal yang melacak biaya internal untuk tujuan pengambilan keputusan. Perusahaan manufaktur dan produksi seringkali menggunakan akuntansi manajemen untuk mengalokasikan biaya produksi untuk setiap barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan. Akuntansi manajemen dapat menghadapi berbagai tantangan dan menjalankan beberapa tanggung jawab dalam bisnis kecil.

Fakta

Tantangan akuntansi manajemen biasanya melibatkan pengumpulan, pencatatan dan pelaporan informasi keuangan dari beberapa divisi atau departemen. Metode alokasi biaya memerlukan informasi untuk bahan langsung, tenaga kerja produksi, dan biaya overhead pabrik. Informasi ini diperlukan untuk beberapa departemen produksi. Akuntan manajemen bertanggung jawab untuk meninjau informasi ini untuk memastikan hanya biaya produksi yang dialokasikan untuk barang dan jasa. Memasukkan biaya non-produksi dapat mendistorsi biaya produk individu.

fitur

Penganggaran adalah alat penting dari akuntansi manajemen. Bisnis kecil sering menggunakan anggaran untuk merencanakan pengeluaran masa depan untuk operasi. Pemilik biasanya melakukan proses perencanaan anggaran setiap tahun. Hal ini menimbulkan tantangan bagi akuntan manajemen untuk meninjau informasi keuangan historis untuk menyiapkan anggaran yang akurat untuk tahun bisnis berikutnya. Anggaran memastikan bahwa pemilik dan manajer bertindak secara bertanggung jawab saat mengeluarkan uang untuk meningkatkan operasi.

Jangka waktu

Akuntansi manajemen tidak bergantung pada periode akuntansi individu ketika mencatat informasi keuangan. Ini adalah proses akuntansi berkelanjutan yang harus dikelola dengan baik oleh pemilik dan karyawan. Informasi keuangan harus dipisahkan dengan hati-hati untuk memastikan bahwa hanya informasi yang tepat waktu, valid dan relevan yang disertakan dalam laporan manajemen. Proses ini dapat melibatkan pembuatan kebijakan akuntansi manajemen internal yang harus diikuti karyawan saat melaporkan informasi kepada pemilik.

Pertimbangan

Pemilik harus mempertimbangkan penerapan perangkat lunak teknologi bisnis sebagai bagian dari proses akuntansi manajemen. Perangkat lunak khusus menangkap transaksi keuangan secara elektronik dan mengirimkannya ke individu yang bertanggung jawab untuk menafsirkan informasi. Pemilik juga dapat membuat laporan keuangan sehingga software secara otomatis membuat laporan keuangan. Menggunakan perangkat lunak bisnis dapat mempersingkat waktu yang dihabiskan untuk menyiapkan laporan keuangan. Namun, itu memaksa akuntan manajemen untuk bertanggung jawab untuk meninjau informasi untuk memastikan keakuratannya.

Wawasan Ahli

Kantor akuntan publik dan akuntan profesional menawarkan pemilik usaha kecil beberapa sumber daya penting saat menyiapkan proses akuntansi manajemen. Akuntan profesional dapat menguraikan tantangan akuntansi manajemen khusus untuk perusahaan. Akuntan ini juga dapat bekerja dengan pemilik untuk menciptakan tanggung jawab khusus yang harus diikuti oleh akuntan manajemen. Nasihat profesional ini memastikan bahwa pemilik menangkap semua informasi keuangan yang diperlukan untuk keputusan di masa depan.